Salah satu ciri perusahaan terbaik adalah perusahaan yang dapat menurunkan biaya produksi dengan baik dan merancang sistem kerja yg efektif, Keterbatasan manusia menjadi pedoman dalam merancang suatu sistem kerja yang ergonomis. Tiga komponen utama fokus ergonomi yaitu melibatkan manusia, mesin/peralatan dan lingkungan yang saling berinteraksi, dan interaksi tersebut menghasilkan suatu sistem kerja yang tidak bisa dipisahkan antara satu dengan yang lainnya.
Dalam proses kerja Brazing terdapat beberapa masalah yaitu operator harus bolak balik berpindah brazing sehingga waktu standard terlalu lama, dan delay di mesin leaktest. Penelitian ini bertujuan untuk merancang ulang sistem kerja yang ergonomis melalui perancangan sistem baru untuk mendapatkan waktu standard dan jumlah manpower yang tepat sehingga dapat menghilangkan waktu tunggu pada proses produksi.